ANALISIS PERBANDINGAN PENGGUNAAN KAWAT LOW TENSILE DAN HIGH TENSILE UNTUK PERKUATAN LERENG PERKUATAN LERENG


Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan penggunaan kawat low tensile dan high tensile untuk perkuatan lereng. Penelitian ini membandingkan kekuatan tarik, deformasi, dan stabilitas lereng yang menggunakan kawat low tensile dan high tensile. kawat high tensile memiliki kekuatan tarik yang lebih tinggi dan deformasi yang lebih kecil dibandingkan dengan kawat low tensile. Namun, kawat low tensile masih dapat digunakan untuk perkuatan lereng dengan kemiringan yang tidak terlalu curam dan beban yang tidak terlalu besar. Penelitian ini dapat membantu dalam pemilihan jenis kawat yang tepat untuk perkuatan lereng berdasarkan kondisi lereng dan beban yang diharapkan.

Downloads

Download data is not yet available.

Naryanto, Kombinasi faktor antropogenik dan alam sering menjadi penyebab terjadinya longsor, 2019.

Hendra dkk, Longsor yang dapat berdampak buruk dapat dicegah dengan perkuatan lereng, 2014.

Hendra dkk, Terjadinya penurunan kuat geser tanah dan sudut geser yang selanjutnya menyebabkan longsor, 2014.

Putra et al, Gaya-gaya yang bekerja mendorong sehingga tanah yang lebih tinggi kedudukannya cenderung bergerak kearah bawah yang disebut dengan gaya potensial gravitasi yang menyebabkan terjadinya longsor, 2010.

Mina et al.,, berdasarkan dari segi terbentuknya, lereng dibedakan menjadi tiga macam, 2019.

Puspita, Material yang paling berpengaruh pada analisis stabilitas lereng yaitu tanah lempung (clay) dan shale yang terikat secara kimia yang secara berangsur-angsur dapat terlepas karena pengaruh cuaca. Cuaca dapat menyebabkan banyak energy yang dilepaskan pada i, 2018.

Mina et al, Pengelompokan terhadap lereng buatan yang berhubungan dengan tingkat stabilitasnya terhadap potensi longsoran, 2019.

Putra et al.,, cara mekanis, yaitu dengan cara membuat dinding penahan atau dengan memancang tiang., 2010.

Zakaria, Proses ekstrernal penyebab longsor yang dikelompokkan, 2009.

Murri et al, Metode perbaikan stabilitas lereng dapat dibagi dalam tiga kelompok, 2014.

Luriyanto et al, berubahnya keseimbangan tekanan dalam tubuh lereng. Sejalan dengan kenaikan beban di puncak lereng, maka keamanan lereng akan menurun, 2014.

Hutahaean et al, . Pengurangan beban di kaki lereng diantaranya oleh aktivitas penambangan bahan galian, pemangkasan (cut) kaki lereng untuk perumahan, jalan dan lain-lain atau erosi, 2014.

Laela et al, tanah yang ditumbuhi tanaman akan cepat kering, 2014.

Laela et al, Dalam mendesain dinding penahan tanah harus memenuhi persyaratan-persyaratan tentang geser (slinding), guling (overturning) dan daya dukung (bearing kapasity), 2014.

Wihardi et al, Pori-pori tersebut dapat berisi air jika tanah jenuh, air dan udara jika jenuh sebagian dan udara saja jika keadaan kering, 2018.

Title ANALISIS PERBANDINGAN PENGGUNAAN KAWAT LOW TENSILE DAN HIGH TENSILE UNTUK PERKUATAN LERENG
Issue: Vol. 10 No. 2 (2025): JURNAL PILAR TEKNOLOGI
Section Articles
Published: Nov 20, 2025
DOI: https://doi.org/10.33319/piltek.v10i2.230
Keywords: UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI
Author Ato patoni