Pembuatan Prototype Aplikasi Monee dengan Metode Design Thinking Di PT Lentera Bangsa Benderang

Abstract

Abstract— Seiring perkembangan zaman merubah pola pikir serta gaya hidup seseorang.Manusia adalah makhluk ekonomi yang dituntut untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup, salah satunya adalah tujuan untuk mencapai keinginan entah itu barang, kebutuhan pokok, maupun kebutuhan rohani.Terkadang Kegiatan untuk mencapai sesuatu yang kita inginkan kita kesulitan untuk mencapainya, karena perilaku konsumsi kita yang berlebihan sehingga membuat kita menjadi konsumtif.Menurut hasil Survei Nasional Literasi Keuangan (SLNIK) yang dilakukan oleh OJK pada tahun 2019, Tingkat literasi finansial hanya pada prosentasi 38, 03% , pendapatan yang di tabung hanya sebesar 10,7%.Hal ini dapat kita simpulkan bahwa, masih rendahnya tingkat literasi keuangan pada generasi kita saat ini, penyebab di antara lain ingin terlihat mewah, kurangnya edukasi  tentang management keuangan dan kesadaran diri.Hal ini bisa kita tekan dengan cara memanagement keuangan kita dan  mengalokasikan uang kita ke suatu hal yang bermanfaat, seperti investasi, dll.Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang maupun asset yang berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan kelak akan mendapatkan keuntungan.Di Indonesia terdapat banyak investor yang bermunculan yang mengakibatkan banyak juga entitas investasi ilegal yang bisa menipu masyarakat, Pada tahun 2020 OJK (Otoritas Jasa Keuangan) sesudah menangani 200 lebih investasi ilegal. MONEE adalah aplikasi Management & Invest secara mudah dan menyenangkan, membantu pengguna dalam mengelola keuangan pribadi secara mudah dan meningkatkan literasi keuangan melalui edukasi berbasis gamifikasi. Aplikasi ini menggunakan platform berbasis Mobile dan Web hanya sebatas Landing page.Dalam perancangan Aplikasi MONEE menggunakan metode Design Thinking yang berpusat pada pengguna.Metode ini memiliki beberapa fase yaitu Emphatize, Define, Ideate, Prototype, test